Tragedi Meninggalnya Simoncelli di Sepang, Malaysia

Tuesday, October 25, 2011

Tragedi Meninggalnya Simoncelli di Sepang, Malaysia



Dunia MotoGp kembali berduka atas kehilangan rider berbakat dunia yaitu Marco Simoncelli. kejadian tersebut terjadi di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 23 Oktober 2011. Maaf baru update beritanya. Simoncelli meninggal akibat kecelakaan yang terjadi saat balap Moto GP seri Malaysia berlangsung Minggu kemarin (23/10) tragedi ini sangat mengejutkan dunia, terutama di Indonesia. Sirkuit tersebut tidak disalahkan atau yang menyebabkan meninggalkan rider ternama melainkan itu resmi karena kecelakaan.

Saat pertandingan motoGP yang berlangsung di Malaysia suhu udara cukup terik dan panas. padahal sirkuit Sepang yang terletak jauh dari ibukota Malaysia yaitu Kuala Lumpur tersebut terkenal dengan lintasan yang lembab dan sering diguyur hujan sehingga lintasan tersebut sering sekali licin. namun berbeda dengan minggu (23/10) sirkuit tersebut sangatlah panas dan terik.

Dalam rekaman video kecelakaan yang saya lihat di youtube, terlihat motor Simoncelli membelok ke arah kanan, dengan sang pembalap terlihat tergelincir.Dengan kondisi kepalanya berada sejajar dengan trek, Simoncelli terlontar sebelum kemudian terlindas motor Collin Edwards dan Valentino Rossi. Tabrakan mengerikan membuat helm Simoncelli terlepas, dan membuat ia diam tidak bergerak di atas aspal. Ia kemudian diumumkan telah meninggal, karena cedera serius di bagian kepala, leher dan dada. Kecelakaan menyebabkan Simoncelli terkapar di dalam trek dengan helm terlepas dan dia sama sekali tidak bergeming, sedangkan Edwards terseret keluar trek dan mengalami cedera bahu. Sedangkan Rossi masih bisa selamat dan mengendalikan motornya.


Walaupun saya kurang mengerti alur tragedi naas tersebut tetapi saya mencoba merangkum dari berbagai info yang saya ketahui. dan saya juga turut berduka cita atas meninggalnya rider motoGP Marco Simoncelli, semoga dia mendapatkan ketenangan di sana ( Amin .. ) Rest in Peace Marco Simoncelli. Selamat Jalan.

0 komentar :

Post a Comment